Arsip Tag: Pasar

Pasar Penuin, Wisata Kuliner di Surga Jajanan Batam

Pasar Penuin

Pulau Batam menawarkan beranekaragam daya tarik untuk dinikmati oleh wisatawan. Mulai dari wisata bahari hingga wisata belanja dapat dilakukan di pulau yang berdekatan dengan negeri jiran ini. Di antara berbagai pesona Pulau Batam, wisata belanja memang kerap menjadi alasan utama bagi para pelancong domestik maupun internasional.

Sebagai salah satu pusat ekonomi dan perdagangan global di Asia Tenggara, Batam menyuguhkan pengalaman belanja yang seru. Terdapat sejumlah pusat perbelanjaan tradisional dan modern yang harus masuk dalam itinerary saat ke Batam. Salah satunya adalah Pasar Penuin.

Pasar Penuin Batam

pasar penuin batam
Credit Image : @subaudible on instagram

Pasar Penuin merupakan pasar tradisional (wet market) yang populer sehingga tak boleh dilewatkan begitu saja. Kawasan perbelanjaan yang berada di bilangan Jalan Pembangunan, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau ini identik dengan wisata belanja dan kuliner. Berbeda dengan Nagoya Hill Shopping Mall dan Batam Trade Center, Pasar Penuin akan memberikan pengalaman berbelanja secara tradisional yang menarik.

Surga Belanja Jajanan

surga jajanan pasar penuin
Credit Image : @love_micha.pc on Instagram

Kalau berkunjung ke Pasar Penuin, pastikan untuk berburu kuliner berupa jajanan khas Batam. Di antara jenis kue basah tradisional dari Indonesia yang dijajakan adalah lapis legit atau spekuk. Tak jarang, wisatawan dari luar negeri ikut keranjingan dalam mencari penganan lezat ini. Konon, kue basah ini dikembangkan pertama kali pada masa kolonial Belanda di Indonesia karena terinspirasi dari kue lapis khas Eropa. Hingga kini, kue lapis tersebut masih menjadi salah satu favorit bagi penikmat kuliner. 

Kue lapis yang ditawarkan di Pasar Penuin pun memiliki berbagai varian rasa. Mulai dari rasa original dan prunes dapat kamu pilih sesuai selera. Bagi wisatawan keturunan Tionghoa yang kebanyakan berasal dari Singapura kerap membeli kue lapis. Hal itu tak terlepas dari tradisi pecinan yang meyakini kalau lapisan di kue tersebut sebagai simbol rezeki yang berlapis-lapis.

Selain kue lapis, sebaiknya terus langkahkan kaki untuk menelusuri berbagai harta karun yang terpendam. Semakin menjelajahi, kamu pun dapat menemukan banyak jenis makanan. Di antaranya adalah otak-otak, roti cane, kue bolu, gonggong, laksa, ayam hainan, epok-epok (sejenis bakwan yang terbuat dari campuran terigu dan irisan bawang besar), dan jajanan pasar lain. 

Berada di sekitar area penjual otak-otak, tak ayal bau panggangan hidangan tersebut akan menggugah selera makan. Berbeda dengan kebanyakan penjaja otak-otak tenggiri di Jakarta yang disantap bersama bumbu kacang, otak-otak tenggiri disajikan tanpa campuran apapun. Sehingga cita rasa ikan menjadi semakin kuat dan nikmat. Untuk menikmati hidangan lezat tersebut, kamu cukup merogoh kocek senilai Rp2.000 per buah.

Sementara itu, roti cane di Pasar Penuin Batam pun akan sayang sekali jika dilewatkan. Kesegaran roti cane benar-benar terasa karena proses pembuatan disaksikan langsung saat transaksi jual beli. Campuran bumbu kari kambing dan ayam akan membuai lidah. Yang membuatnya lebih menggiurkan, harga roti cane begitu terjangkau, yaitu hanya Rp8.000 saja.

Masih di kawasan yang sama, penggemar kue bolu kering pasti tak akan memalingkan pandangan dari pedagang di Pasar Penuin. Kalau biasanya kamu hanya menemukan kue bolu yang dicetak dalam loyang berbentuk bulat dan lonjong, maka pastinya penampakan kue bolu di daerah Melayu ini akan membuat takjub. Pengunjung pasar akan menyaksikan beragam variasi bentuk kue bolu, seperti ikan, bunga, dan lain-lain. Untuk menikmati kue bolu tersebut, harganya juga ramah di kantong dengan Rp20.000 untuk sepaket berisi 20 buah bolus.

Incaran Wisatawan Mancanegara

Menariknya, kuliner yang ditawarkan di Pasar Penuin tak hanya menjadi incaran wisatawan domestik. Tak sedikit wisatawan dari berbagai penjuru dunia menikmati wisata kuliner di kawasan ini. Biasanya, wisatawan yang berasal dari Singapura, Malaysia, dan Korea ramai berkunjung pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.

Asal wisatawan pun ternyata memiliki karakteristik masing-masing terkait barang belanjaan atau jajanan di Pasar Penuin. Wisatawan beretnis Tionghoa (Tiongkok) biasanya membeli makanan laut yang diasinkan dan kerupuk. Sementara itu, wisatawan Melayu dan India menebus sayur-sayuran dan rempah-rempah khas Indonesia.

pasar penuin
Credit Image : @fireopal82 on Instagram

Bagi wisatawan internasional yang ingin bertransaksi di Pasar Penuin, pun tak perlu cemas pula dengan keterbatasan bahasa. Pasalnya, kebanyakan penjual di Batam cukup mahir dalam berbagai bahasa. Di antara bahasa yang dapat digunakan sebagai alat berkomunikasi adalah bahasa Melayu, Mandarin, Inggris, Hokkian, dan Teochew.

pasar buah penuin
Credit Image : @fireopal82 on Instagram

Waktu Operasional

Berkunjung ke Pasar Penuin, pastikan untuk datang sesuai jam operasional. Pasar ini mulai beroperasi pada jam 05.30 WIB dan akan tutup pada pukul 17.00 WIB. Jadi, pastikan untuk segera berkunjung sebelum matahari hendak terbenam, ya. Bisa-bisa kamu tidak akan dapat kesempatan menikmati panganan segar dan sedap di Pasar Penuin.

Akses dan Penginapan Terdekat

Akses ke Pasar Penuin pun terbilang cukup mudah karena berada di tengah kota.  Sehingga, pusat perbelanjaan tradisional ini dikelilingi oleh penginapan dan hotel dari berbagai penjuru. Pasar Penuin dapat ditempuh dengan berjalan kaki dari BCC Hotel, Batam City Hotel, Gideon Hotel, dan Hotel Harapan Baru dengan waktu tempuh sekira 5-7 menit. Untuk yang memulai perjalanan dari arah Batam Center, Pasar Penuin dapat dituju selama 15-20 menit.

Agar liburan di Batam semakin mudah, kamu bisa menyewa jasa rental mobil batam lengkap dengan supir terpercaya yang mengenal segala medan melalui Tripcetera. Kalau kamu merasa ingin relaksasi yang membuat pikiran menjadi lebih fresh, maka berbagai paket spa di Batam dapat dipesan pula via Tripcetera. Selamat berburu kuliner dan keseruan di Batam!

6 Tips Belanja Murah dan Seru di Pasar Seni Sukawati

Pasar Seni Sukawati

Bali memang masih memegang posisi pertama sebagai destinasi favorit berlibur di Indonesia. Sejumlah objek wisata di Pulau Dewata selalu membuat wisatawan tak ingin segera pulang. Mulai dari Pantai Kuta, Tanah Lot, Pura Ulun Danu Beratan, Danau Tamblingan, hingga Monkey Ubud Forest. Segala jenis wisata dapat kamu temukan di Ubud. 

Namun rasanya belum lengkap ke Bali tanpa membawa pulang oleh-oleh. Nah, di manakah cinderamata khas Bali dapat kamu temukan? Tentunya dengan catatan yang memiliki kualitas terjamin dan harga terjangkau. Tempat yang pertama kali muncul di dalam benak, yaitu Pasar Seni Sukawati. 

Pasar seni ini tak hanya populer di kalangan wisatawan lokal saja. Bahkan, wisatawan mancanegara tak kalah mendominasi seisi pasar dengan sempurna. Pasar Seni Sukawati memang kerap menjadi destinasi terakhir bagi turis untuk membeli buah tangan. 

Berkunjung ke Pasar Seni Sukawati, kamu akan merasa puas setelah mengantongi oleh-oleh khas bali. Beragam kerajinan tangan khas perupa Bali dijual dengan harga cukup terjangkau. Harga murah di pasar ini sudah menjadi ciri khas sehingga kerap didatangi oleh wisatawan lokal maupun internasional. Jadi tidak usah khawatir akan menghabiskan anggaran berlebih demi memberikan cinderamata kepada sanak famili. 

Sebagai pasar seni, destinasi wisata belanja ini menyediakan produk beragam hasil kesenian masyarakat Bali. Di antaranya adalah patung-patung, lukisan, frame, kain khas, gelang, kalung, hingga pakaian khas Bali. Kalau ingin berburu kuliner, makanan dan jajanan khas Bali pun dapat ditemukan di Pasar Seni Sukawati. 

jajanan di pasar seni sukawati
Credit Image : @sarahyana on Instagram

Harga yang ditawarkan di Pasar Seni Sukawati pun terbilang terjangkau. Selain itu, pengunjung bisa menawar barang yang diminati. Biasanya harga pas di Pasar Seni Sukawati adalah sepertiga dari harga awal yang ditawarkan oleh pedagang. 

Belanja Murah di Pasar Seni Sukawati

Lebih lanjut, ingin berkunjung ke pasar ini dan membeli oleh-oleh dengan harga terjangkau? Berikut ini adalah tips berbelanja murah dan seru di Pasar Seni Sukawati. 

1. Datanglah Pada Pukul 6 Pagi

pasar seni sukawati
Photo by mark chaves on Unsplash

Tips paling penting dari berbelanja di Pasar Seni Sukawati adalah berbelanjalah di saat jam awal pasar buka. Pasar yang telah berdiri sejak sekitar tahun 1980-an ini beroperasi mulai pukul 6 pagi hingga pukul 6 sore. Supaya kamu bisa mendapatkan potongan harga di pasar yang menjadi saksi sejarah Pulau Bali, datanglah sepagi mungkin.

Harga diskon biasanya diberikan pada jam 6 pagi sampai jam 10 pagi saja. Soalnya pada pedagang meyakini kalau pelanggan pertama yang datang membeli barang dagangan dapat menjadi penglaris. Konon, pembeli pertama tersebut akan memberikan berkah hingga dagangan ramai dan laku oleh pengunjung lainnya. Makanya, berbelanjalah saat pagi hari supaya bisa menjadi pelanggan pertama di pasar seni ini. 

2. Lakukan Survei Harga

pasar seni sukawati
Credit Image : @kikiqoy on Instagram

Tips kedua adalah sempatkanlah berkeliling dari satu toko ke toko lainnya untuk membandingkan harga dan kualitas barang di masing-masing toko. Aktivitas ini akan memudahkan mu dalam mendapatkan harga paling murah. Dengan demikian, kamu pun akan tahu perkiraan harga pas untuk mendapatkan barang atau oleh-oleh yang diinginkan.

Tapi selama melakukan survei harga, pastikan untuk tetap menghormati pedagang di Pasar Seni Sukawati. Jangan sampai kamu menyinggung perasaan karena telah melakukan kesepakatan harga, tetapi tidak sungguh-sungguh ingin membeli barang dagangannya. Bisa-bisa kamu dimasukkan ke dalam blacklist dengan kekuatan kearifan lokal khas Bali. Ngeri, kan? 

3. Belanja Grosir

Credit Image : @jc.winbali on Istagram

Belanja dalam grosir pastinya akan lebih mudah ketimbang hanya beli satuan. Kalau kamu sudah menentukan toko pilihan setelah berkeliling dan mensurvei harga, maka waktunya untuk bertransaksi. Biasanya toko yang menyediakan berbagai jenis barang dan memfasilitasi pembeli yang siap memborong lebih dapat diandalkan untuk urusan harga terjangkau.

Penjual di Pasar Seni Sukawati tidak akan setengah-setengah memberi diskon kalau kamu membeli barang dalam jumlah yang banyak. Kalau datang berombongan dengan teman, sebaiknya pilih satu toko saja untuk mendapatkan diskon spesial ini. 

4. Pintar Menawar

Kekuatan khas emak-emak ini sangat diperlukan jika ingin mendapatkan harga yang diinginkan di Pasar Seni Sukawati. Makanya latihlah keahlian menawar sebelum berkunjung dan berburu oleh-oleh di sini. Analogi transaksi tawar menawar kerap di setarakan bak medan perang. Pedagang di pasar ini cukup alot saat mempertahankan barang yang dijualnya.

Tapi kalau kamu sudah mahir dalam menawar, harga tersebut dapat turun dengan nilai yang sangat miring. Ingat, seperti yang sudah disebutkan, harga pas di Pasar Seni Sukawati biasanya adalah sepertiga dari harga yang disebutkan pertama kali oleh pedagang. Tapi kalau kamu bisa lebih jago dalam menawar, diskonnya bisa semakin besar lagi. Pakaian, aksesoris, dan lulisan dapat kami kantongi tanpa bikin dompet jebol. 

5. Tetap Jaga Sopan Santun

pasar sukawati bali
Credit Image : @reywashere on Instagram

Di mana pun kamu berada, tetaplah ramah terhadap pedagang. Termasuk di Pasar Seni Sukawati. Menjaga sopan santun dapat dilakukan dengan selalu murah senyum selama akad jual beli. Saat menanyakan harga, pastikan nada bicara dalam kondisi sopan dan tidak menyentak.

Bangunlah chemistry dan ikatan emosional agar penjual dan pembeli dapat merasa nyaman dan tercipta rasa percaya antara kedua pihak. Untuk membangun ikatan kedaerahan, kamu bisa memanggil pedagang dengan sebutan “bli” untuk laki-laki dan “mbok” untuk perempuan. Panggilan tersebut dapat menjadi simbol apresiasi dan sikap saling menghargai bagi penduduk lokal. Sehingga, tak ayal, harga dapat diminimalisir menjadi harga lokal. 

6. Objek Wisata Dekat Pasar Sukawati

air terjun tegenungan
Credit Image : @pesonaid_travel on Instagram

Agar belanja semakin seru di Pasar Seni Sukawati, pastikan untuk tidak melewatkan sejumlah destinasi wisata menarik terdekat. Berbagai objek wisata di sekitar Pasar Sukawati adalah Bali Zoo Park, Air Terjun Tegenungan, Hidden Canyon Beji, Taman Burung Bali, dan Desa Celuk

Lokasi dan Rute ke Pasar Sukawati

Pasar Seni Sukawati berada di Kabupaten Gianyar, Bali. Jika berangkat dari Kota Denpasar, maka perjalanan dapat ditempuh sejauh 20 kilometer. Sementara itu, jarak perjalanan dari Kuta adalah 30 kilometer. Untuk menuju ke Pasar Sukawati, kamu bisa menggunakan kendaraan darat dengan menyewa mobil di bali lewat Tripcetera. Dapatkan juga paket wisata menarik lainnya yang tak kalah seru di situs Tripcetera.